Ada yang pernah dengar nggak cerita kelahiran bayi di atas pesawat? Memang kedengarannya aneh, apalagi ada perjanjian untuk orang hamil dilarang naik pesawat terbang. Kenyataanya terjadi sama diriku. Hihi...

Ceritanya ini, mamaku sedang mengalami sakit dan saat itu mamaku sedang mengandung 8 bulan. Jadinya mamaku berkeinginan untuk berobat di Jerman dan berharap dapat menyembuhkan penyakitnya ini sebelum melahirkan aku. Saat itu papaku sedang berkerja di Indonesia. Memang dasar, mamaku budaya barat jadilah ia memaksakan diri pergi ke Jerman (negaranya) bersama kakak perempuanku, kakak laki-lakiku, dan aku di dalam perut. Bayangkan aja, mamaku lagi dalam keadaan sakit dan membawa anak berumur 6 tahun dan 5 tahun untuk penerbangan jauh dan lagi hamil tua lagi... Memang luar biasa mamaku..

Nah waktu perjalanan ke Jerman, mamaku transit terlebih dahulu di Cekoslovakia. Waktu diatas pesawat mamaku mengeluhkan sakit yang luar biasa. Awak pesawat pun datang, mamaku segera dipindahkan ke kabin depan. Pramugari pun menanyai penumpang-penumpangnya, ada atau tidak ada yang berprofesi dokter disana. Dan untungnya ada! Walaupun dokter tersebut dokter sepakbola untuk FIFA, ternyata dia sedikit bisa menangani masalah kelahiran. How lucky i'am! Saat proses kelahiran kakak-kakakku semua santai saja. kakak-kakakku semua tertidur lelap, yang mereka ingat saat bangun tidur adalah nyanyian ulang tahun yang dinyanyikan untukku. Aku pun lahir sehat, tanpa kekurangan apapun dengan berat normal 3 kg.


Saat sampai di bandara Cekoslovakia. Kami disambut dengan baik oleh wartawan dan penduduk cekoslovakia. Kelahiran dianggap memberi nama buat maskapai pernerbangan tersebut. Aku segera dilarikan ke rumah sakit, dan semua orang menanyai kabarku. Mamaku sendiri diundang oleh Presiden dan istrinya untuk datang. Presiden meminta mamaku untuk memberi namaku  sesuai istriya, yaitu Olga. Itu sebabnya  namaku mengandung unsur Rusia.

Papaku berasal dari kudus. Papaku masih belum tahu kelahiranku tersebut karena mama belum sempat mengabarinya. Saat itu, omaku sedang mengambil koran kompas. Dan dengan sangat kaget oma memberi tahu papaku, papaku tidak percaya bahwa aku lahir di pesawat saat melewati selat Bombai, India menuju Cekoslovakia.

Akhirnya akte kelahiranku ditulis menggunakan bahasa Jerman dengan tempat lahir: Dari jakarta menuju Cekoslovakia, diatas pesawat di Selat Bombai. Hah.. Jadi Mamaku memang orang yang luar biasa dan aku sangat diberkati. X.O.X.O

- Copyright © Sandra Olga - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -